Silver (XAG/USD) merupakah pilihan transaksi selain mata uang utama dan baru-baru ini diminati oleh sebagian trader dari seluruh dunia. Sejak tahun 2008, perak telah dikenal dengan pergerakan yang tajam dan memiliki volatilias harga yang tinggi. Pada tahun 2008 sendiri, perak telah naik sebanyak 488%, dan sampai hari ini telah menurun sebanyak 47% empat belas bulan setelahnya. Pergerakan silver benar-benar memiliki gerak yang ekstrim dengan tingkat volatilitas harga yang sangat tinggi. Jadi apa yang sebenarnya telah menyebabkan gerakan-gerakan ekstrim dalam perak? Hari ini kita akan membahas faktor-faktor fundamental dan tingkat harga yang mempengaruhi perak.
Daya konduksi paling baik
Ketika orang berpikir mengenai perak, mereka kadang langsung membayangkan sebuah koin dollar berbentuk perak atau berbentuk perhiasan perak. Namun, kalau dikaji lebih dalam lagi hampir 40% dari semua perak yang ada di dunia digunakan untuk industri karena sifat daya hantar yang kuat (konduksi). Hal ini membuat perak berfluktuasi dengan tren ekonomi. Selama siklus pertumbuhan ekonomi dunia, permintaan pasar untuk perak semakin melambung tinggi. Sama seperti emas, persediaan perak di alam sangat terbatas dan tidak bisa diperbaharui menjadikan harga perak meroket lebih tinggi dari sebelumnya.
Walaupun sedang krisis moneter, perak tak akan terpengaruh karena sifat terbatas membuat pasar silver selalu diminati. Hal yang paling dipengaruhi adalah jika permintaan perak menurun, secara riil harga pada market juga akan menurun. Hal ini dapat digambarkan bahwa pergerakan mata uang selalu didominasi oleh permintaan pasar. Oleh karena itu, trader disarankan untuk mengawasi kalender ekonomi. Peristiwa mendasar seperti produksi industri, manufaktur dan nilai pekerjaan akan membantu menggerakkan harga perak.
Harga saat ini
Anda bisa melihat pergerakan harga saat ini pada perak (XAU/USD) membentuk dalam pola segitiga (triangle), menggunakan chart D1. Segitiga ini terbentuk secara khusus dari market yang mengidentifikasi support dan garis resistensi pada chart.
Trading Perak
Yang perlu diperhatikan saat melakukan trade perak adalah :
Pertama, metode ini menggunakan pola segitiga (triangle). Trader mungkin terfokus pada bagian dalam harga yang terpola. Hal ini dapat digunakan selama support dan garis resistensi yang disebutkan di atas tetap berlaku, tetapi jika harga sudah menembus garis line SR maka pola segitiga (triangle) tidak bisa dipercaya lagi.
Kedua, trader dapat mempersiapkan breakout harga dari pola segitiga. Jika metode ini yang dipilih, Anda dapat masuk kepasar segera dengan menggunakan order pending. Ini berarti entry order dapat ditempatkan pada kedua sisi support dan resistance. SL dapat ditempatkan di sekitar garis line dalam pola segitiga (triangle).
Sumber:
Dailyfx.com
http://www.seputarforex.com/
Daya konduksi paling baik
Ketika orang berpikir mengenai perak, mereka kadang langsung membayangkan sebuah koin dollar berbentuk perak atau berbentuk perhiasan perak. Namun, kalau dikaji lebih dalam lagi hampir 40% dari semua perak yang ada di dunia digunakan untuk industri karena sifat daya hantar yang kuat (konduksi). Hal ini membuat perak berfluktuasi dengan tren ekonomi. Selama siklus pertumbuhan ekonomi dunia, permintaan pasar untuk perak semakin melambung tinggi. Sama seperti emas, persediaan perak di alam sangat terbatas dan tidak bisa diperbaharui menjadikan harga perak meroket lebih tinggi dari sebelumnya.
Walaupun sedang krisis moneter, perak tak akan terpengaruh karena sifat terbatas membuat pasar silver selalu diminati. Hal yang paling dipengaruhi adalah jika permintaan perak menurun, secara riil harga pada market juga akan menurun. Hal ini dapat digambarkan bahwa pergerakan mata uang selalu didominasi oleh permintaan pasar. Oleh karena itu, trader disarankan untuk mengawasi kalender ekonomi. Peristiwa mendasar seperti produksi industri, manufaktur dan nilai pekerjaan akan membantu menggerakkan harga perak.
Harga saat ini
Anda bisa melihat pergerakan harga saat ini pada perak (XAU/USD) membentuk dalam pola segitiga (triangle), menggunakan chart D1. Segitiga ini terbentuk secara khusus dari market yang mengidentifikasi support dan garis resistensi pada chart.
Trading Perak
Yang perlu diperhatikan saat melakukan trade perak adalah :
Pertama, metode ini menggunakan pola segitiga (triangle). Trader mungkin terfokus pada bagian dalam harga yang terpola. Hal ini dapat digunakan selama support dan garis resistensi yang disebutkan di atas tetap berlaku, tetapi jika harga sudah menembus garis line SR maka pola segitiga (triangle) tidak bisa dipercaya lagi.
Kedua, trader dapat mempersiapkan breakout harga dari pola segitiga. Jika metode ini yang dipilih, Anda dapat masuk kepasar segera dengan menggunakan order pending. Ini berarti entry order dapat ditempatkan pada kedua sisi support dan resistance. SL dapat ditempatkan di sekitar garis line dalam pola segitiga (triangle).
Sumber:
Dailyfx.com
http://www.seputarforex.com/
Posting Komentar