Strategi trading dengan memanfaatkan pertemuan antara titik support dan resistance, merupakan salah satu strategi trading yang banyak diminati dan digunakan oleh para trader, apapun jenis tradingnya. Contohnya, dapat kita lihat pada pasangan mata uang EURAUD saat ini, dimana dalam grafik, pergerakan pasangan berada pada zona resistance, yang dibatasi oleh 3 level yang berbeda pada kisaran dekat dengan tingkat 1,2400.
Zona resistance ini, menawarkan sebuah peluang, untuk melakukan transaksi jangka pendek dengan risiko yang lebih kecil. 3 level resistance yang berbeda pada EURAUD tersebut, meliputi :
- 200 Hari Moving Average Sederhana= 1,2412
- Level Resistance = 1,2400
- Trendline resistance = 1,2389
Seperti yang dapat Anda lihat pada grafik, 3 area di atas bertemu dan membentuk zona resistance yang ketat, yaitu pada kisaran antara 1,2389-1,2412. Kita dapat menggunakan zona ini untuk menentukan posisi sell atau jual. Jika Anda termasuk trader yang konservatif, tunggulah sampai indikator slow stotaschic bergerak melewati level overbought, sehingga tercipta peluang posisi sell yang kita inginkan.
Kemudian, untuk mengelola risiko pada trading, tempatkanlah stop loss, tepat di atas titik tertinggi, dekat dengan kisaran tingkat 1,2470. Disarankan untuk mempertahankan rasio risk:reward sebesar 1 : 2, yang artinya, jarak target keuntungan setidaknya dua kali jarak stop loss yang telah dibuat.
Hal ini dikarenakan, kalau-kalau terjadi kerugian, maka kerugian tersebut tidak akan sampai menghabiskan dana Anda, dan setidaknya, masih terdapat cukup dana cadangan, untuk melakukan transaksi di kemudian hari. Dalam kasus ini, stop loss adalah sekitar 75 pips, sehingga potentsi keuntungan yang dapat kita cari adalah dua kali lipatnya, yaitu sebesar minimal 150 pips.
Satu hal yang tak kalah pentingnya adalah, pastikan Anda hanya merisikokan trading Anda sebesar 5% dari total saldo akun, dan itu berlaku pada semua trading terbuka yang Anda lakukan. Kesimpulannya, pasar trading EURAUD ini, menawarkan kita peluang yang baik, untuk trading dengan rasio reward dan risk yang menjanjikan.
http://www.seputarforex.com/
Zona resistance ini, menawarkan sebuah peluang, untuk melakukan transaksi jangka pendek dengan risiko yang lebih kecil. 3 level resistance yang berbeda pada EURAUD tersebut, meliputi :
- 200 Hari Moving Average Sederhana= 1,2412
- Level Resistance = 1,2400
- Trendline resistance = 1,2389
Seperti yang dapat Anda lihat pada grafik, 3 area di atas bertemu dan membentuk zona resistance yang ketat, yaitu pada kisaran antara 1,2389-1,2412. Kita dapat menggunakan zona ini untuk menentukan posisi sell atau jual. Jika Anda termasuk trader yang konservatif, tunggulah sampai indikator slow stotaschic bergerak melewati level overbought, sehingga tercipta peluang posisi sell yang kita inginkan.
Kemudian, untuk mengelola risiko pada trading, tempatkanlah stop loss, tepat di atas titik tertinggi, dekat dengan kisaran tingkat 1,2470. Disarankan untuk mempertahankan rasio risk:reward sebesar 1 : 2, yang artinya, jarak target keuntungan setidaknya dua kali jarak stop loss yang telah dibuat.
Hal ini dikarenakan, kalau-kalau terjadi kerugian, maka kerugian tersebut tidak akan sampai menghabiskan dana Anda, dan setidaknya, masih terdapat cukup dana cadangan, untuk melakukan transaksi di kemudian hari. Dalam kasus ini, stop loss adalah sekitar 75 pips, sehingga potentsi keuntungan yang dapat kita cari adalah dua kali lipatnya, yaitu sebesar minimal 150 pips.
Satu hal yang tak kalah pentingnya adalah, pastikan Anda hanya merisikokan trading Anda sebesar 5% dari total saldo akun, dan itu berlaku pada semua trading terbuka yang Anda lakukan. Kesimpulannya, pasar trading EURAUD ini, menawarkan kita peluang yang baik, untuk trading dengan rasio reward dan risk yang menjanjikan.
http://www.seputarforex.com/
Posting Komentar