Sebagian trader akan mencari cara yang bisa mempercepat profit. Mereka berusahan menemukan sebuah metode yang bisa menjadikan keuntungan semakin besar atau memiliki tingkat keakuratan hingga mendekati sempurna, serta dapat digunakan dalam waktu lama hingga seumur hidup.
Bagi Anda yang ingin menemukan cara atau sebuah metode yang tepat sebenarnya mudah. Terlepas dari Anda seorang profesional atau pemula, asalkan Anda mau belajar, Anda pasti bisa membuat profit. Nah, metode yang Anda cari hanyalah sebuah sistem, dan dari sistem tersebut Anda bisa menghasilkan profit, atau tanpa memiliki loss sekalipun. Jika Anda sudah memiliki sistem yang benar, maka rencanakan apa yang harus dilakukan sebelum melakukan open posisi.
Filter Sistem
Begitu sistem yang Anda miliki sudah siap digunakan dalam transaksi trading, maka yang perlu diketahui adalah kapan signal dari sistem muncul. Sebab tanpa adanya signal yang diberikan oleh sistem, maka tak akan ada open posisi maupun transaksi. Bila sistem sudah memberikan informasi mengenai signal yang muncul, segeralah lakukan open.
Ketika sistem sudah menunjukkan signal, maka tugas Anda kemudian adalah menemukan signal yang paling tepat. Pencarian signal yang paling bagus dan benar memang tidak mudah. Butuh waktu latihan sekian lama untuk mengenali signal-signal ini. Setelah signal dari sistem yang Anda buat terlihat, maka saatnya untuk memilah-milah signal mana yang lebih cocok dan tepat untuk dijadikan dasar open posisi.
Jadi, tidak semua signal yang diberikan oleh sistem langsung dipercaya untuk diterapkan pada trading, melainkan masih difilter kembali. Pengadaan filter sebenarnya menemukan titik kelemahan dari sistem yang Anda buat sebelumnya untuk meminimalkan kerugian yang dianggap sebagai salah open.
Siapkan Rencana Cadangan
Setelah sistem dari signal siap dipakai, maka perencanaan selanjutnya fokus pada rencana tambahan bila strategi yang Anda terapkan ternyata meleset. Meleset dapat disebabkan adanya pergantian trend, ataupun terjadi news besar maupun kesalahan-kesalahan teknis seperti metatrader mati atau salah klik tombol buy/sell.
Rencana ini melibatkan 4 faktor utama, yaitu :
1. Bagaimana jika market naik/turun tidak sesuai prediksi
2. Bagaimana seandainya sedang terjadi trend panjang
3. Bagaimana bila market hanya sideway saja
4. Bagaimana kalau internet maupun komponen pendukung tidak bekerja
Intinya apapun yang akan terjadi pada saat transaksi, Anda sudah siap dalam menerima tantangan. Jika terjadi badai, Anda sudah siap dengan ketahanan modal yang sudah direncanakan. Bila terjadi sideway, Andapun sudah siap karena memiliki rencana kedua untuk tetap mendapatkan profit.
Kesimpulan
Perencanaan dalam transaksi perlu dilakukan. Untuk bisa memiliki strategi yang optimal dibutuhkan sebuah perencanaan open posisi beserta risiko-risiko yang ditanggung. Selain dari perencanaan, signal sistem yang masih memiliki kesalahan atau false, perlu difilter untuk meminimalkan terjadinya salah prediksi. Bila perencanaan sukses dilakukan, Anda akan lebih percaya diri untuk menerima tantangan di trading selanjutnya.
http://www.seputarforex.com/
Bagi Anda yang ingin menemukan cara atau sebuah metode yang tepat sebenarnya mudah. Terlepas dari Anda seorang profesional atau pemula, asalkan Anda mau belajar, Anda pasti bisa membuat profit. Nah, metode yang Anda cari hanyalah sebuah sistem, dan dari sistem tersebut Anda bisa menghasilkan profit, atau tanpa memiliki loss sekalipun. Jika Anda sudah memiliki sistem yang benar, maka rencanakan apa yang harus dilakukan sebelum melakukan open posisi.
Filter Sistem
Begitu sistem yang Anda miliki sudah siap digunakan dalam transaksi trading, maka yang perlu diketahui adalah kapan signal dari sistem muncul. Sebab tanpa adanya signal yang diberikan oleh sistem, maka tak akan ada open posisi maupun transaksi. Bila sistem sudah memberikan informasi mengenai signal yang muncul, segeralah lakukan open.
Ketika sistem sudah menunjukkan signal, maka tugas Anda kemudian adalah menemukan signal yang paling tepat. Pencarian signal yang paling bagus dan benar memang tidak mudah. Butuh waktu latihan sekian lama untuk mengenali signal-signal ini. Setelah signal dari sistem yang Anda buat terlihat, maka saatnya untuk memilah-milah signal mana yang lebih cocok dan tepat untuk dijadikan dasar open posisi.
Jadi, tidak semua signal yang diberikan oleh sistem langsung dipercaya untuk diterapkan pada trading, melainkan masih difilter kembali. Pengadaan filter sebenarnya menemukan titik kelemahan dari sistem yang Anda buat sebelumnya untuk meminimalkan kerugian yang dianggap sebagai salah open.
Siapkan Rencana Cadangan
Setelah sistem dari signal siap dipakai, maka perencanaan selanjutnya fokus pada rencana tambahan bila strategi yang Anda terapkan ternyata meleset. Meleset dapat disebabkan adanya pergantian trend, ataupun terjadi news besar maupun kesalahan-kesalahan teknis seperti metatrader mati atau salah klik tombol buy/sell.
Rencana ini melibatkan 4 faktor utama, yaitu :
1. Bagaimana jika market naik/turun tidak sesuai prediksi
2. Bagaimana seandainya sedang terjadi trend panjang
3. Bagaimana bila market hanya sideway saja
4. Bagaimana kalau internet maupun komponen pendukung tidak bekerja
Intinya apapun yang akan terjadi pada saat transaksi, Anda sudah siap dalam menerima tantangan. Jika terjadi badai, Anda sudah siap dengan ketahanan modal yang sudah direncanakan. Bila terjadi sideway, Andapun sudah siap karena memiliki rencana kedua untuk tetap mendapatkan profit.
Kesimpulan
Perencanaan dalam transaksi perlu dilakukan. Untuk bisa memiliki strategi yang optimal dibutuhkan sebuah perencanaan open posisi beserta risiko-risiko yang ditanggung. Selain dari perencanaan, signal sistem yang masih memiliki kesalahan atau false, perlu difilter untuk meminimalkan terjadinya salah prediksi. Bila perencanaan sukses dilakukan, Anda akan lebih percaya diri untuk menerima tantangan di trading selanjutnya.
http://www.seputarforex.com/
Posting Komentar