0
Anda tidak perlu pusing dalam membuat strategi untuk trading forex. Cukup buatlah dengan cara yang sederhana sesuai dengan kemampuan Anda. Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai dasar-dasar spoting dan trading menggunakan strategi price channel atau channel harga. Channel harga merupakan cara yang menarik untuk identifikasi karena indikator mudah dikenali pada grafik, dan mudah diterpakan pada sstrategi apapun asalakn Anda sudah mengetahui apa yang akan Anda cari.

Pertama, mari kita belajar bagaimana menemukan channel harga. Hal ini dapat dilakukan dengan mengidentifikasi dan menghubungkan serangkaian titik tertinggi dan terendah pada grafik. Di bawah ini Anda dapat melihat channel turun pada grafik 4 jam USDCHF. Perhatikan bagaimana resistensi telah dibentuk dengan menghubungkan dua titik tertinggi sebelumnya dengan garis tren menurun. Karena resisten turun, support harus turun juga.

Titik terendah harus berjalan paralel dengan garis resistensi yang sebelumnya ditarik membentuk pola channel harga. Sementara grafik USD/CHF dalam contoh adalah channel harga menurun.Perlu dicatat bahwa channel juga bisa naik dalam uptrend ataupun sideways.


Penggunaan trading channelSetelah channel harga telah diidentifikasi, selanjutnya kita mengidentifikasi area-area untuk membuka trade. Penggunaan channel harga sama seperti ketika akan menentukan daerah support dan resistance. Dalam entri channel harga menurun dapat diatur pada tes resistensi sebelumnya. Trader akan menjual pada saat downtrend lalu mengambil keuntungan. Itu berarti trader harus menunggu kesempatan untuk memasuki pasar dan tidak melakukan transaksi ketika harga berada di antara kedua level.

Mengatur entry order untuk menjual di resistance adalah cara paling umum dari channel trading yang menurun. Namun, trader tetap harus mengkonfirmasi pasar lebih lanjut untuk dapat menerapkan penggunaan osilator ketika perdagangan channel harga dimulai.

Trader akan menunggu titik overbought untuk bersiap melakukan aksi jual karena momentum pasar mulai kembali merendah dalam channel menurun. Setelah sebuah entri diambil, maka trader dapat fokus pada cara keluar posisi nantinya.


Keluar posisiTerlepas dari strategi trading Anda, trader harus selalu memiliki rencana untuk keluar atau exit dari pasar. Trader price channel biasanya memiliki target keuntungan yang jelas dengan menempatkan stop order yang masuk akal. Dalam channel yang miring ke bawah tersebut, stop loss harus selalu ditempatkan di atas resistance. Semnetar itu, harga mulai mencetak titik tertinggi yang baru. Target keuntungan dapat diatur dan take profit juga dapat diekstrapolasi dengan memperpanjang garis support. 



Sumber:
Dailyfx.com
http://www.seputarforex.com/

Posting Komentar

 
Top