Secara teori cara tersebut memang benar dan logis, namun dalam kenyataannya sangat sering meleset karena kita tidak bisa memperkirakan arah pergerakan harga dengan tepat. Jika trader salah dalam membuka posisi yang dikunci tersebut, kerugian yang diperolehnya akan semakin besar karena kerugian pip yang dikunci jadi semakin lebar. Trader yang berkali-kali gagal dalam permainan ini cenderung frustasi dan bisa saja meninggalkan trading forex.
Mengapa rugi diperlukan?
Anda tidak akan tahu dengan pasti kejadian di waktu yang akan datang, juga trader-trader yang lain. Hal ini bukan berarti Anda tidak bisa memprediksi pergerakan harga, banyak orang melakukannya setiap hari, mereka yang bekerja di bank-bank besar, hedge fund manager dan para trader retail. Namun demikian Anda harus melihat setiap trade yang dilakukan sebagai sebuah ide, atau sebuah kesempatan. Seperti halnya banyak ide lainnya dalam kehidupan, ada kemungkinan sebuah ide tidak bekerja dengan baik, dan Anda harus bisa memperbaikinya jika hal itu terjadi.
Satu-satunya cara yang harus Anda lakukan ketika sadar bahwa Anda salah adalah dengan berhenti berbuat salah dan mulai untuk bertindak benar. Cara untuk bertindak benar adalah dengan menutup posisi trading Anda. Anda perlu rugi. Mungkin hal itu sulit dilakukan, tetapi lebih baik daripada pergerakan harga yang terus melawan posisi Anda, dan Anda tidak tahu pasti pergerakan harga setelahnya.
(Bersambung)
Sumber : www.dailyfx.com - How to Lose Properly, by: James Stanley, Forex Trading Instructor
Kerugian akibat loss itu tidak akan bisa kita hindari secara sempurna sehingga kita itu harus dapat meminimalisirnya sekecil mungkin. Trader yang sukses adalah traders yang bisa melakukan itu sehingga profit yang diperolehnya menjadi lebih besar. Itu pula yang saya ingin bisa lakukan pada kegiatan trading yang saya lakukan di Gainscopefx.com.
BalasHapus